Rabu, 30 Desember 2015

Belajar sampai Negeri Cina : MAMA

:: MAMA ::
女 + 马 = 妈 artinya Mama
wanita + kuda = Mama 
(wanita yg kokoh / pekerja keras seperti kuda)

为你做牛做马的女人就是妈,你怎能不爱她?
Demi kita ia rela bekerja keras membesarkan anak-anaknya 
bagaikan seekor kerbau dan kuda, 
bagaimana bisa kita tidak menyayanginya ?


3岁时 : 妈咪,我爱你。
Di usia 3 thn : 
"Mama aku sayang kamu"。

10岁时 : 妈,随便啦。   
Di usia 10 tahun : 
"Terserah mamalah"


16岁时 : 我妈真的很烦。  
Di usia 16 thn : 
"Mamaku sungguh menyebalkan" .

18岁时 : 想要离开这个家.
Di usia 18 thn : 
"Rasanya ingin meninggalkan rumah ini"


25岁 : 妈,你当时是对的.
Di usia 25 thn : 
"Ma,  ternyata yang mama katakan  benar"

30岁时 : 我想要去我妈家。
Di usia 30 thn : 
"Aku rindu mengunjungi rumah mama"。  

50岁 : 我不想要失去我妈。 
Di usia 50 thn : 
"Aku tidak mau kehilangan mama"。


70岁 : 只要我妈还能在这,我愿意
Di usia 70thn : 
"Asalkan ada mama disini, itulah kerinduanku"

为了我妈放弃一切• 
Kurela melepaskan segalanya demi mama .

对于妈妈,我们说的话最多的是:
“妈,我衣服在哪?” 
“妈,咱们晚饭吃什么?”
“妈,我能出去么?”
“妈,我饿了。” 
Kata-kata kita yang paling banyak kepada mama adalah : 
"Ma, mana baju ku? 
Ma, nanti malam makan apa? 
Ma, boleh aku keluar tidak? 
Ma, aku sudah lapar" .
  
我们都有一个好妈妈,爱她的请转发。
Kita masing-masing punya seorang ibu yang baik, 
sayangilah dia dan sebarkan lah pesan ini。

祝妈妈,身体健健康康!
我们只有一个妈,怎能不爱她!
Semoga mama sehat selalu!
kita hanya punya satu mama, 
sayangilah dia !

生病时, 妈妈说: 别吓妈妈;
Ketika sakit, mama bilang : 
"Jangan membuat mama takut ya"

吃饭时,妈妈说:别管妈妈;
Saat makan, mama bilang 
"Tidak usah pedulikan mama"

结婚时,妈妈说:别念妈妈;
Saat menikah, mama bilang 
"Tidak usah memikirkan mama ya" 


我有一个好妈妈,
Aku punya seorang ibu yang baik

时光请你别伤害她
janganlah menyakiti mama


如果有一天
Bila suatu hari

当妈妈站也站不稳
Ketika mama kesulitan berdiri

走也走不动的时候,请你紧紧握住她的手
kesulitan berjalan, maka Pegang erat tangannya.


陪着她慢慢走,就像当年她牵着你一样
Temani dia berjalan pelan-pelan , 
seperti dulu ketika kamu kecil, 
dia pernah membimbing dan menggandeng tanganmu.


Selamat Hari Ibu

Sabtu, 19 Desember 2015

Sebongkah Cinta dan Pengharapan

Sabtu siang di teras rumah……
Tukang air baru aja selesai mengirim air gallon pesanan.

Mb Yuyun pun dah ambil cucian nya, dan mangkuk bekas bubur kacang ijo masih ada di meja teras bersama cangkir bekas kopi. 
Sementara Mb Rina lagi beberes di belakang.
Nggak ada yang istimewa.

Mereka yang biasa datang kalo hari libur kayak gini, lagi pada sibuk ngurus anak mereka raport an dan rapat untuk UNAS yang akan digelar beberapa bulan lagi.

Ughhhh….. anak usia sekolah 
Masa-masa itu dah berlalu beberapa tahun lalu.
Venny ku dah kuliah sekarang, di luar kota, pula.

Hari ini seharusnya dia pulang nengokin maminya.

Tapi menjelang libur Natal dan tahun baru ini, kayaknya lebih baik buat dia untuk istirahat dulu di sana. Toh, hari Rabu dah libur dan dia bisa pulang hampir dua minggu.

Venny, Venny…. Anak yang luar biasa.

Sedari dalam kandungan, aku dah tau kalau anak ini akan dipakai Tuhan untuk menjadi berkat.
Masa depannya akan cerah.
Dia akan naik dan tidak akan turun.
Apa saja yang dia kerjakan akan berhasil.
Dia akan menjadi rekan kerja Tuhan di muka bumi ini.

Yah…. Aku dah tau itu sedari dia masih berupa tetesan air belaka, karena Tuhan sendiri yang mengatakannya kepadaku.
Dan aku percaya, karena aku kenal Tuhan aku.

Walau banyak rintangan, tahun demi tahun pun kami lewati bersama.

Aku sadar, aku bukan ibu yang baik buat seorang Venny Melissa.
Aku bukan orang suci.
Aku bukan malaikat.
Aku seorang pendosa.

Aku nggak bisa memberikan contoh sosok seorang ibu idaman buat malaikat kecil aku itu.

Aku cuman punya roh, jiwa dan raga sebagai bekal aku di dunia yang fana ini.

Aku cuman punya iman. Percaya. Keyakinan.
Aku cuman punya Tuhan aku.
Dan aku bersukacita karena itu.
Dan aku menjadi kuat karena itu.
Dan aku menjadi bisa karena itu.

Sudah hampir dua puluh tahun.
Dan mungkin nggak akan ada dua puluh tahun lagi untuk menemani dia.
Dua puluh tahun, the most wonderful years for us !!

Kami habiskan bersama.
Kami tidur bersama,
makan bersama,  
tertawa bersama, 
bermain bersama, 
ber gossip bersama,

Kami pun berdiskusi bersama, 
tentang mimpi kami, 
tentang cita-cita kami

Bahkan kami sering adu argumentasI.
Dan bukan sekali dua, aku dipaksa mengakui, “Venny bener.”

Walau kadang masih kelihatan manjanya,
Pikiran nya jauh lebih dewasa dibandingkan usianya.

Dalam satu kesempatan, rokok dan minuman keras menjadi bahan diskusi kami.

Setiap kali ada yang menasihati aku untuk berhenti merokok, mereka selalu terdiam bila kukatakan, “Kalau non perokok nggak bisa mati, aku pun akan berhenti merokok.”

Namun Venny menyatakan sesuatu yang berbeda, “Minum racun aja sekalian.”
Membuatku terdiam dan berpikir untuk menghentikan kebiasaan itu.

Luar biasa malaikat yang dikirim Tuhan untuk aku itu !

Setiap kali aku dekat dengan seseorang, komentarnya cuman satu “Mana ada orang yang mau tua sendirian?”

Di hari ulang tahunku, selalu ada kata-kata, “Kadonya nyusul yah…… kalau venny dah bisa cari uang”
Membuatku selalu menantikan ulang tahun berikutnya !

Kadang doa ku terdengar egois banget.
Kalau boleh, aku nggak mau bangun hari ini.
Bukan karena aku putus asa, 
tapi kadang rasa lelah dan jenuh menghampiri aku.

Namun cita-cita sang malaikat kecil itu untuk menyenangkan aku, membuatku berteriak
“Tuhan, beri dia kesempatan.”

Aku nggak pernah takut dengan kematian, karena aku tau kemana aku akan pergi setelah gerbang kematian itu.
Yang aku takutkan adalah ketidaksiapan nya menjalani kehidupan ini seorang diri.
Tanpa orang tua, tanpa saudara, tanpa kerabat.
Tanpa sosok yang bisa diajak bertukar pikiran atau memberinya pertimbangan ketika harus mengambil keputusan.

Just like her mom.

Tahun depan, kalau nggak ada halangan, Venny akan menjadi ko-as, sebuah jenjang yang dimimpikan oleh setiap mahasiswa kedokteran di manapun.

Langkahnya dah semakin jelas.
Arahnya dah pasti.
Walau sempat disimpannya sendiri, karena dia paham banget keadaan aku, aku tau, itulah mimpinya sedari kecil.

Beberapa teman mengatakan aku nggak akan terlantar di hari tua aku.
My little angle will not leave me alone. She will take care of me.

Tapi bukan itu yang aku harapkan, sama sekali bukan.
Dia punya kehidupan nya sendiri.
Dia punya masa depannya sendiri.
Masa depan yang penuh harapan.
Dan aku nggak mau merusak nya dengan kehadiran aku.

Generasi yang berbeda, jalan pikiran yang berbeda, cara yang berbeda pula.

Tapi kemanusiaan itu sama ! Makhluk social itu sama ! Human being itu sama. Dan kepada para “manusia” inilah Venny akan menghabiskan hidupnya.

“Kalau tau dicubit itu sakit, jangan mencubit orang. Kalau suka disapa orang, lakukan lah dulu kepada orang lain.”

Ajaran itu masih berlaku, sampai berabad-abad kemudian !

Satu kali, calon dokter hewan ini pernah berkata 

“Berhubungan dengan binatang tergantung bagaimana kita memperlakukan mereka. Kita memperlakukan mereka dengan baik, kita pun akan mendapatkan feedback yang baik pula.  Tapi berhubungan dengan manusia, feedback yang kita dapatkan belum tentu sebaik yang telah kita berikan”

Pondasi analisa yang amat kuat !

Aku temukan sebuah pribadi lagi di dalam nya : pribadi yang siap untuk kecewa sama manusia tanpa harus berhenti berbuat baik. Luar biasa !

Membalas kejahatan dengan kejahatan ? Buat apa ?

Balasan kita terbatas, karena waktu kita terbatas, tenaga kita terbatas, kemampuan kita pun terbatas.

Venny, don’t you know, I’m so proud of you ?

Tetap jaga hati ya ven

Dan jangan pernah jemu untuk berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah. ( Surat kepada Jemaat di Galatia 6 : 9 )

Nggak perlu kaget ama kenyataan di dunia yang jahat ini.

Venny akan melihat orang baik sering tersakiti. Kenapa ?
Karena dia selalu mendahulukan orang lain, sehingga nggak ada ruang untuk kebahagiaannya sendiri.

Orang baik kerap tertipu. Kenapa ?
Karena dia nggak pernah punya prasangka jelek, sama seperti dirinya sendiri yang nggak pernah merencanakan sesuatu yang jahat.

Orang baik acap kali dinista.
Karena dia nggak memiliki almari dendam di dalam kalbunya.
Jika venny buka laci-laci hatinya, yang venny temukan adalah tumpukan cinta dan kasih.

Orang baik juga sering meneteskan air mata, karena dia hanya ingin membagi senyum dan tawanya ke orang lain, bukan air matanya.

Tuhan sayang sama orang baik.
Itu sebabnya banyak orang baik yang cepat dipanggil pulang,
Agar penderitaannya di sini pun terangkat.

Adil ? Amat sangat adil !
Itulah sifat Tuhan kita.


Karena hidup adalah pilihan dengan segala konsekuensinya,
maka memilihlah sesuai dengan nuranimu




Minggu, 06 Desember 2015

Pojok Inspirasi : BELAJAR YANG KALIAN SUKA

(Repost dr kisah Master Mentalist Deddy C - School of Parenting)

Kisah ajaib di siang suntuk saat jemput sekolah.

"Pa, tadi lomba renang. I get urutan ke 5!!!"

" Woooow, I'm so proud of you. You are amazing!!!!"

" Yeaaaaaay"

Ibu-ibu entah arisan di belakang,
"Pak, yang tanding kan per 6 orang. Masak anaknya urutan ke 5 malah bangga. Anak saya aja urutan ke 3 saya bilang payah. Nanti malas, Pak."

"Hahaha, iya yah. Wah, saya soalnya waktu kecil diajari ayah & ibu saya kalau tujuan renang itu yah supaya gak tenggelam aja sih. Bukan supaya duluan sampe tembok. Hehehe"

"Jangan gitu mas ngajar anaknya. Bener deh nanti malas."

"Hahah, anak saya gak malas kok mbak. Tenang aja, kemarin mathnya juara 3, catur nya lawan saya aja saya kalah sekarang."  Eh, anu Mbak, saya juga gak masalah punya anak malas di hal yang dia gak bisa atau gak suka. Yang penting dia usaha. Daripada anak rajin tapi stress punya ibu yang stress juga marahi anaknya karena cuma dapat juara 3 lomba renang."

"Hehehe, Mas, saya jalan dulu yah."

"Gak renang aja, Mbak?"

 Senyap......

Ya, ini kejadian benar dan tidak saya ubah-ubah.

Apa sih yang sebenarnya terjadi secara gamblang?

Tahukah si ibu kalau Azka luar biasa di catur nya?

(Penting? NO!! Sama dengan Renang)




Atau Azka juga mendalami bela diri yang cukup memukau dibanding anak seusianya.
Atau.. Azka.. Atau Azka...
Banyak kelebihan Azka..
Sama dengan kalian.
 Banyak kelebihan yang kalian punya.
Artinya banyak kelemahan yang kalian punya juga.

Tapi,
apabila para orang tua memaksakan kalian sempurna di semua bidang dan menerapkannya dengan paksaan, maka hanya akan terjadi 2 hal.
1. Si anak stress dan membenci hal itu.
2. Si anak sukses di hal itu dan membenci orang tuanya (Michael Jackson contohnya)

Yuk, kita lihat apa yang baik di diri anak kita. (bila anda orang tua)
Yuk, kita komunikasikan apa yang kita suka (bila kita anak tersebut)

Mengajari dengan kekerasan tidak akan menghasilkan apapun. 
Memarahi anak karena pelajaran adalah hal yang bodoh.
Saya sampai sekarang masih bingung, 
mengapa naik kelas tidak naik 
adalah hal yang menjadi momok bagi ortu 
(kecuali masalah finansial)

Siapa sih yang menjamin naik kelas jadi sukses kelak?
Saya ! 
Saya 2 kali tidak naik kelas...
Yes, iam. 
Proudly to say.


Ayah saya ambil raport.
Merah semua.

Dia tertawa,
"Kamu belajar sulap tiap hari, kan? Sampai gak belajar yang lain."

"Iya, Pa."

"Sulapnya jago. Belajarnya naikin yuk.. Gak usah bagus. Yg penting 6 aja nilainya. Ok?Pokoknya kalau nilai nya kamu 6, Papa beliin alat sulap baru. Gimana?"

Wow... My target is 6.....
Not 8.. Not 9...
NOT 10!!!!
It's easy..... Its helping... Its good communication between me and my father....
Its a GOOD Deal...

Dan Ibu saya? Mendukung hal itu.

Apa yang mereka dapat saat ini?
Anaknya yang nilainya tidak pernah lebih dari 6/7 tetap sekolah. 
Kuliah.
Jadi dosen tamu .. 
Mengajar di beberapa kampus.
Oh.. Anaknya...

Become one thing they never imagine...:  World Best Mentalist

Apa yang terjadi kalau saat itu saya dihukum. Dimarahi. Di larang lagi bermain sulap?
Apa? Maybe I be one of the people working on bus station.
(other Bad... Not Great)

Yuk, stop memarahi anak krn pelajarannya. Karena ke unikan nya.
Kita cari apa yang mereka suka.
Kita dukung.


You never know what it will bring them in the future.
Might indeed surprise you.
--Deddy Corbuzier-

Kenangan si Putih Abu Abu


Orang bilang, masa SMA adalah masa yang paling indah dalam hidup ini.

Namanya anak yang baru gede, anak yang sudah merasa gede, anak yang mencoba untuk gede, anak yang sok gede.....

Apapun istilahnya, masa-masa ini adalah masa-masa di mana seseorang nggak bisa lagi dibilang anak kecil.

Susah dilarang, guys !! Itu cirinya. Tapi juga nggak bisa dibiarkan begitu aja kan?!

Rabu, 17 Juni 2015

Oh, jantung hatiku..........

Suatu siang, kamis, 11 Juni 2015, di kota dingin Malang

Bener-bener hari yang luar biasa bagi penulis.

Setelah menghabiskan hari dan malam bareng sang permata hati di luar kota,
Sejenak melepaskan lapar dan dahaga di sudut mall terbesar di sana,
Kelelahan menyelinap di antara kami

Napas pun tersengal-sengal layaknya menyelesaikan lari marathon
Capek....... Lelah..... Letih......
Seakan nggak mampu lutut ini menahan beban tubuh

Dan .... Bakk !!

Alamaaaakkkkkk........
Setan apa yang memukul dada ini ?
Nyeri banget rasanyaaa......

Semua berlangsung cepat, cepat sekali......
Sampai kemudian, seseorang memberi kabar:
Serangan Jantung

OMG !!!!
Pembunuh nomor satu di dunia ini 
doyan juga  ama orang bandel yah?!
Biiiuuhhhh.............

Dan....
malam yang nggak terlupakan pun
terpaksa dilewati

Terbaring di ruang ICU
dengan semua peralatannya

Terikat kabel di tangan dan kaki,
kiri dan kanan

Dengan ditemani detak suara mesin pemicu

Hiiii........

It's really a nightmare, guys !!

Belum sempat berpikir how come,
tak kuasa penulis menolak pengalaman lain :
Berjalan di awan !

 

Yahhh...... berjalan di atas awan....

Nooo...... Melayang di atas awan, tepatnya

Terasa lembut menyentuh jemari ini
Namun dingin bagai salju

Dan.....
seseorang melambaikan tangannya di kejauhan sana !

Oh noooo...... dia kan dah almarhum !!

Bayangan seorang gadis belia memaksa penulis untuk berteriak menolak ajakan itu !!

God !! I still wanna live !!

And I'm back !

Thanks God !!

Bener-bener pengalaman luar biasa, sobat !
Amit - amit dahhhhh...... Jangan sampai terulang lagi.....

Sebagai orang asuransi, penulis memahami banget apa itu serangan jantung
Salah satu dari empat penyakit kritis.
Pembunuh nomor satu di dunia menurut versi WHO.
Data WHO menyebutkan : 3 dari 10 kematian di dunia disebabkan karena penyakit ini !

Hiiii.... sereeeemmmmmm..........

Padahal, setelah nanya mbah Google, 
gejala awal dah dirasakan penulis lhooo..... 
tapi selalu dianggap enteng, 
seperti rasa sakit di kepala, 
atau bahkan bagian tubuh lain, 
seperti tangan, punggung, bahu, 
siku, leher, 
yang kadang kita anggap masuk angin 
dan cukup di kerok kan - Jawa banget tuhhh......


Terus gampang capek, nah luuu......
Bukan karena faktor U, alias Umur, kawan.
Ingat, itu adalah salah satu gejala sakit jantung !

Nyeri dada, sesak napas, mual....... 
belum tentu karena maag lhooo.... 
Waspadai lho, guys !

Oya.... sering gemetar kalau denger orang berteriak gak?
Atau bahkan mendengar seseorang berbicara dengan nada tinggi?
Itu juga salah satu gejalanya tuhhh....

Buruan check up ya guys.....

Belum lagi rasa khawatir yang berlebihan, 
ketakutan yang nggak perlu, cemas yang luar biasa.
Gejala nya dah mulai keliatan tuhhh....

Alih-alih menghabiskan waktu, tenaga dan pikiran negatif, 
kenapa nggak kita ganti aja dengan sesuatu yang positif sih?

Kasihan jantung kita,
my heart, kata orang bule.

Dalam bahasa Indonesia,
my sweetheart diterjemahkan kekasih hatiku kan ?!

Padahal hati itu adalah liver.
Dua hal yang sangat berbeda.


Anyway.....

Jaga jantung kita yukkk.....
Jaga hati kita.....
Bersihkan hati, bersihkan raga pula.....

Karena hidup ini indah, kawan
Terlalu indah untuk disia-siakan
Terlalu berharga untuk dinilai dengan materi

Sungguh nggak ternilai oleh apapun
Ketika kita menyadari
Betapa ada seseorang yang mencintai kita
Ada dia yang nggak bisa hidup tanpa kita
Ada mereka yang membutuhkan kita

So, tersenyumlah, sobat
Dan dunia akan tersenyum bersamamu







Kamis, 28 Mei 2015

Pojok IB : Catatan Seorang Konglemerat

Oleh : Bob sadino ( 1933 - 2015 )

• Membawa selusin bodyguard bukan jaminan keamanan. 
Tapi rendah hati, ramah, dan tidak mencari musuh, itulah kunci keamanan.

• Obat dan vitamin bukan jaminan hidup sehat. Jaga ucapan, jaga hati, istirahat cukup, makan dengan gizi seimbang dan olahraga yang teratur, itulah kunci hidup sehat.

• Rumah mewah bukan jaminan keluarga bahagia. Saling mengasihi, menghormati, dan memaafkan, itulah kunci keluarga bahagia.

• Gaji tinggi bukan jaminan kepuasan hidup. Bersyukur, berbagi, dan saling menyayangi, itulah kunci kepuasan hidup.

• Kaya raya bukan jaminan hidup terhormat. Tapi jujur, sopan, murah hati, tidak tamak dan menghargai sesama, itulah kunci hidup terhormat.

• Hidup berfoya-foya bukan jaminan banyak sahabat. Tapi setia kawan, bijaksana, mau menghargai, menerima teman apa adanya dan suka menolong, itulah kunci banyak sahabat.

• Satpam dan tembok rumah yang kokoh bukan jaminan hidup tenang. Hati yang damai, kasih dan tiada kebencian itulah kunci ketenangan dan rasa aman.

Hidup kita itu sebaiknya ibarat “bulan & matahari”

Dilihat orang atau tidak, ia tetap bersinar. 

Dihargai orang atau tidak, ia tetap menerangi. 

Diterimakasihi atau tidak, ia tetap “berbagi”.

 

Jika kita bilang kita susah, 
banyak orang yang lebih susah dari kita. 

Jika kita bilang kita kaya, 
banyak orang yang lebih kaya dari kita. 

Di atas langit, masih ada langit. 

Suami, istri, anak, jabatan, harta adalah "titipan sementara". 

Itulah kehidupan.

Nikmatilah hidup selama kita masih memilikinya 
dan terus belajar untuk bersyukur dengan keadaan kita! 
Karena kita tidak akan tahu 
kapan Tuhan akan datang 
dan mengatakan pada kita, “Ini saatnya pulang!”
memaksa kita meninggalkan apa pun yang kita cintai, 
dan kita banggakan, 
serta sombongkan

Semoga bisa menjadi inspirasi bagi kita semua

Kamis, 09 April 2015

Pojok IB : Sang Waktu



Setia berjalan tanpa perduli

Tanpa menghiraukan sekelilingnya

Tanpa mau mendengarkan siapapun

Tapi apapun dan siapapun di sekelilingnya

Selalu meratap bila dia telah berlalu

Itulah Sang Waktu


Jam kehidupan kita hanya diputar sekali saja.
Tak seorangpun sanggup mengatakan kapan jarum jam ini akan berhenti.

☑ Besok
☑ Bulan
☑ Tahun
Hari ini, 9 April 2015, nggak akan pernah dateng lagi, kawan......

Kalaupun ada 9 April - 9 April lainnya, tahun di mengikutinya pasti akan berubah.... 2016, 2017, 2018......

Apalagi, 9 April 2015 pukul 16.10, saat tulisan ini dibuat.

SEKARANG adalah satu-satunya waktu yang kita miliki.

So. manfaatkanlah, sobat......
Untuk kekasih mu.....
Untuk masa depanmu.....
Untuk buah hatimu......
Untuk dirimu sendiri......

Dan jangan pernah menunda apapun yang bisa kita lakukan SEKARANG, karena esok belum tentu masih ada kesempatan. Setiap saat jarum jam itu dapat berhenti !


Jangan bangga dengan handphone canggih, 
karena alat komunikasi yang boleh menyelamatkan kita adalah DOA

Jangan bangga dengan rumah mewah, 
karena rumah terakhir kita adalah KUBUR


Jangan bangga dgn title/gelar, karena title kita yang terakhir adalah ALMARHUM

Jangan bangga dengan wajah yang cantik/handsome, karena wajah kita yang terakhir adalah TENGKORAK

Jangan bangga dengan kereta mewah ANDA, karena kereta terakhir ANDA adalah KERANDA JENAZAH

Jangan Sombong dengan Tempat tidur,  karena tempat tidur kita yang terakhir adalah tanah


BANGGALAH dengan Sang Pencipta kita, karena segala pemberian yang baik berasal daripada Nya....


Ku tak membawa apapun juga
Saat ku lahir di dunia
Kutinggal semua pada akhirnya
Saat ku kembali ke Surga